Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Magetan menggelar diskusi santai bersama sejumlah wartawan di Kafe Griya Wingking, Bangsri, Ngariboyo, Magetan. Acara yang berlangsung penuh keakraban ini dihadiri oleh Ketua DPD LDII Magetan, H. Joko Pramono, beserta jajaran pengurus lainnya, yakni H. Subandi, H. Rosyid, H. Muhadi, H. Fadlan, Aang Isa Almasih, dan Jainuri. Sementara itu, dari kalangan wartawan hadir Titik, Atik, Yoyok, dan Doni.

*Bahas 8 Klaster Pengabdian LDII*

Dalam pertemuan ini, H. Joko Pramono menjelaskan delapan klaster pengabdian LDII, yang menjadi pedoman dalam menjalankan berbagai program sosial dan keagamaan. Delapan klaster tersebut meliputi:

1. Kebangsaan

2. Keagamaan

3. Pendidikan

4. Kesehatan

5. Ekonomi

6. Pangan dan lingkungan

7. Teknologi digital

8. Energi baru terbarukan

Menurut Pramono, LDII Magetan terus berupaya mengimplementasikan program berbasis delapan klaster ini untuk kemajuan masyarakat dan daerah.

*Dukungan Wartawan untuk LDII Magetan*

Diskusi berjalan hangat dan interaktif, di mana para wartawan memberikan berbagai tanggapan, informasi, serta masukan yang konstruktif bagi LDII Magetan. Wartawan juga menyatakan kesiapan mereka untuk membantu mempublikasikan kegiatan-kegiatan LDII, sehingga masyarakat dapat lebih memahami peran serta kontribusi organisasi ini.

*Persiapan Musda LDII Magetan ke-V*

Selain membahas delapan klaster pengabdian, Pramono juga menyampaikan rencana besar LDII Magetan di tahun 2025, yakni Musyawarah Daerah (Musda) V, yang dijadwalkan berlangsung pada bulan September 2025.

“Musda ini menjadi kesempatan bagi LDII Magetan untuk mengevaluasi program kerja serta merancang strategi baru agar semakin bermanfaat bagi masyarakat. Kami berharap sinergi dengan berbagai pihak, termasuk media, dapat memperkuat keberhasilan acara ini,” ujar Pramono.

*Harapan ke Depan*

Acara ini diakhiri dengan semangat kebersamaan dan optimisme, dengan harapan sinergi antara LDII Magetan dan insan pers dapat terus terjalin, sehingga publikasi berbagai kegiatan LDII semakin luas dan bermanfaat bagi masyarakat.